Information-Motivation-Behavioral Skill in Diabetes Self-management Using Structural Equation Modeling Analysis

Diabetes is the “mother” of various diseases increasing the risk of morbidity and mortality. Diabetes self-management, an effort made by patients to control blood sugar levels, is an important part of the management strategy. Therefore, this study analyzed information, motivation, and behavioral skills associated with diabetes self-management. Data were collected in the Special Capital Region of Jakarta, with 277 diabetic patients selected using a questionnaire by a systematic random sampling method. The analyzed variables were information (with indicator variables of information on physical activity, nutritional intake, drug consumption, and blood sugar monitoring); sociodemographic (age, sex, occupation, education level, and duration of diabetes); motivation (barrier, benefit, self-efficacy, severity, and susceptibility); and behavioral skills (new motor, self-regulatory, and social skills), which were analyzed to identify their influence on diabetes self-management using structural equation modeling. The results indicated that information and motivation significantly and positively affected behavioral skills; while, sociodemographic did not. Behavioral skills had a significant and positive effect on diabetes self-management. Accordingly, people with diabetes information, motivation, and behavioral skills need to be improved to increase the success of diabetes self-management

Edukasi Pencegahan COVID-19 pada Ibu Hamil dan Keluarga Ibu Hamil

Virus COVID-19 dapat menyerang seluruh lapisan masyarakat tak terkecuali ibu hamil. POGI mencatat terdapat 536 ibu hamil terkonfirmasi COVID-19 dalam kurun waktu satu tahun terakhir dan 3% diantaranya meninggal dunia. Risiko keparahan jika ibu hamil terinfeksi COVID-19 lebih tinggi dibandingkan dengan ibu yang tidak hamil dan tingginya penyebaran COVID-19 melalui klaster keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap, dan perilaku Ibu Hamil di wilayah kerja puskesmas Pancoran Mas Kota Depok terkait pencegahan COVID-19 pada Ibu Hamil. Metode penelitian menggunakan desain deskriptif potong lintang (cross sectional). Sampel pada penelitian ini berjumlah 38 responden dan alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan ibu terhadap pencegahan COVID-19 dalam kategori baik sebanyak 89,4% (34 ibu hamil). Faktor yang diteliti adalah usia ibu hamil, usia kehamilan, pendidikan terakhir ibu hamil, status pekerjaan ibu hamil, status tempat tinggal, pendidikan terakhir suami, status pekerjaan suami, dan sumber informasi. Namun pada penelitian ini, tidak ada faktor yang berhubungan dengan pengetahuan ibu hamil terkait pencegahan COVID-19. Adapun intervensi yang dilakukan adalah penyuluhan kepada para ibu secara daring menggunakan Whatsapp Group. Berdasarkan hasil intervensi, ditemukan adanya peningkatan pengetahuan ibu hamil hasil pre-test (mean: 79,43) ke post-test (mean: 90,36) dan terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah dilakukannya intervensi (p-value 0.00). Saran dari peneliti adalah Puskesmas Pancoran Mas tetap melanjutkan kegiatan sosialisasi upaya pencegahan Covid-19 pada ibu hamil dan pemanfaatan buku saku menjadi salah satu pedoman ibu hamil untuk meningkatkan pengetahuan dalam pencegahan Covid-19 pada ibu hamil.Kata Kunci : Edukasi; Pengetahuan; Pencegahan; Ibu Hamil; COVID-1

Penerapan Perencanaan Strategis Si/Ti Dengan Metode Ward & Peppard Pada Umkm Kuliner

Sebuah bisnis memerlukan suatu dukungan sistem informasi di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini. Sistem informasi dapat bermanfaat bagi suatu bisnis karena dapat memberikan keunggulan kompetitif. Tantangan pasar yang semakin kompleks juga membuat suatu bisnis tidak cukup hanya memiliki perencanaan strategi bisnis, namun juga dilengkapi dengan strategi sistem informasi yang memiliki keselarasan dengan visi, misi, dan perencanaan strategi bisnis organisasi itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan strategi sistem informasi yang dapat diimplementasikan pada bisnis UMKM yang bergerak pada bidang kuliner di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Berdasarkan evaluasi proses bisnis organisasi dengan sistem informasi yang berjalan dinilai belum efektif, maka diperlukan perencanaan strategis sistem informasi untuk membantu pimpinan dan manajer dalam menjalankan tugasnya untuk meningkatkan efisiensi kerja. Metodologi yang digunakan adalah model perencanaan strategis Ward and Peppard dengan beberapa tahapan analisis seperti analisis SWOT, value chain, PEST, dan five forces model serta dengan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Hasil penelitian berupa usulan perencanaan sistem informasi yang dapat dilakukan oleh UMKM tersebut, yakni suatu sistem yang mencakup pencatatan alat maupun logistik serta keuangan di antaranya: aplikasi pemesanan dan manajemen barang supplier, sistem informasi keuangan serta aplikasi manajemen aset barang